BEKASI, – gue Cikarang.co.id – Rumah tidak layak yang ditinggali 4 orang anak yatim di Kampung Glonggong Desa Karangrahayu Kecamatan Karangbahagia Kabupaten menjadi sasaran tim bedah rumah yatim dan dhuafa Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi.
Tinggal di rumah tidak layak menjadi kekhawatiran Nani seorang janda beranak empat, pasalnya dia juga tinggal bersama orang tuanya yang seorang janda karena setiap kali musim hujan air sering masuk ke dalam rumah.
“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi dan Kades Karangrahayu Ino Hermawati yang bersinergi membangunkan rumah layak untuk kami. ” Kata Nani
Sementara Kades Karangrahayu Ino Hermawati yang ikut hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan bedah rumah yatim dan duafa Pemuda Pancasila mengatakan, sebenarnya rumah yang ditanggali 4 anak tersebut sudah masuk kedalam sasaran rutilahu namun di tahun ini belum ada kuota untuk program Rutilahu Di Desa Karangrahayu.
“Dengan adanya program bedah rumah PP sangat membantu Pemerintah Desa Karangrahayu untuk membangun rumah tidak layak di Desanya. Semoga kedepannya bisa bersinergi. ” Ungkap Kades Karangrahayu.
Di waktu yang sama, H. Dilay selaku ketua Pembangunan Bedah Rumah PP berharap apa yang diberikan oleh Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi bisa bermanfaat dan menjadi tempat berteduh empat orang anak yatim dan keluarganya.
“Di peletakan batu pertama, semoga program bedah rumah PP ini bisa berjalan lancar dan tidak ada kendala apapun. ” Tandasnya.