Selamat Datang di Website Kami, Website Dengan Ribuan Pengunjung Setiap Harinya

Penutupan Jembatan Cikarang Picu Kemacetan, Satlantas Lakukan Rekayasa Khusus Roda Dua

banner 120x600

Cikarang Selatan – Penutupan Jembatan Cikarang berdampak pada terjadinya kemacetan lalu lintas di kawasan industri EJIP dan sekitarnya. Sejumlah kendaraan terjebak antrean panjang akibat penumpukan arus kendaraan dari berbagai arah, khususnya pada jam aktivitas pekerja, Senin (15/12/2025).

Kemacetan tersebut terjadi setelah akses jembatan ditutup sementara sehingga sirkulasi kendaraan terganggu. Arus kendaraan dari Kawasan EJIP menuju Kawasan MM2100 maupun sebaliknya mengalami kepadatan cukup signifikan.

Menindaklanjuti kondisi tersebut, Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi bersama Polsek Cikarang Selatan dan Polsek Cikarang Barat mengambil langkah cepat dengan melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar jembatan.

Rekayasa lalu lintas dilakukan dengan membuka akses jembatan secara terbatas, khusus bagi kendaraan roda 2. Langkah ini diambil untuk mengurai kepadatan dan membagi arus kendaraan agar tidak terfokus pada satu titik kemacetan.

Kegiatan pengamanan dan rekayasa lalu lintas tersebut dipimpin langsung oleh jajaran kepolisian lintas sektor. Hadir dalam kegiatan itu AKP Ischak, SH selaku Wakasat Lantas, AKP Erwin Setiawan, S.I.K., M.H selaku Kapolsek Cikarang Selatan, IPTU Yose selaku Kanit Kamsel Satlantas Polres Metro Bekasi, IPTU Dwi Joko selaku Kanit Lantas Polsek Cikarang Selatan, serta IPTU Hakim selaku Kanit Lantas Polsek Cikarang Barat.

Selain unsur kepolisian, kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan pengelola kawasan, yakni Budi selaku Kadiv Project Bekasi Fajar dan H. Topik dari pihak EJIP.

AKP Ischak, SH dalam keterangannya menyampaikan bahwa rekayasa lalu lintas dilakukan sebagai respons atas dampak penutupan jembatan yang cukup besar terhadap kepadatan arus kendaraan.

Ia menjelaskan bahwa penutupan tersebut berdampak cukup luar biasa terhadap kepadatan lalu lintas, sehingga diperlukan langkah cepat untuk mengurai kemacetan.

“Dampaknya cukup luar biasa kepadatannya. Oleh karena itu, kami melakukan rekayasa lalu lintas dengan membuka Jembatan Cikarang khusus kendaraan roda 2 agar sirkulasi dari kawasan EJIP maupun dari MM2100 tetap bisa melintas,” jelasnya, Senin (15/12/2025).

AKP Ischak menambahkan, rekayasa ini bertujuan untuk membagi kepadatan arus kendaraan sehingga titik kemacetan di wilayah Cifest dan Warung Bokok, Cikarang Barat, dapat tertangani.

Sementara itu, Kapolsek Cikarang Selatan AKP Erwin Setiawan, S.I.K., M.H mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat, khususnya para pekerja yang setiap hari melintasi jembatan tersebut.

“Giat ini merupakan upaya agar para pekerja yang biasa melintas menggunakan kendaraan roda 2 tetap bisa menggunakan Jembatan Cikarang yang menghubungkan kawasan EJIP dan kawasan MM2100,” ungkap AKP Erwin.

Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap memanfaatkan jalur alternatif lain apabila tersedia, guna menghindari kepadatan dan mendukung kelancaran arus lalu lintas.

Dengan adanya rekayasa lalu lintas ini, diharapkan mobilitas masyarakat tetap berjalan dan dampak kemacetan akibat penutupan jembatan dapat diminimalisir.

Reporter : Iswadi (Jati Pilar – Serang)

Selamat Datang di Website Kami, Website Dengan Ribuan Pengunjung Setiap Harinya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *