BEKASI – Masyarakat sebelumnya resah karena tercium bau busuk di wilayahnya yang dijadikan tempat penimbunan sampah di Kampung Jati Buni Asih RT 003 RW 006, Desa Cikarang Kota, Kabupaten Bekasi, pada Jumat (20/05/2022).
Pihak Pengelolaan klarifikasi terkait puluhan kontong plastik besar yang berisi sampah sisa makanan serta minuman yang berada.
Qomaruddin (40) selaku pengelola sampah menjelaskan, sampah di lokasi tersebut hanya transit dan keterlambatan armada pengangkut sampah yang akan di bawa di lokasi pembuangan.
“Iya sebenarnya sampah di Buni Asih cuma transit aja si, karena emang kebetulan mobil pengangkutnya agak penuh dan agak lama nunggu mungkin akiba macet di jalan, nah akhirnya di taro disitu dulu, yang harusnya sampah di buang hari itu jadi ngendap disitu,”Jelas Qomaruddin saat di konfirmasi, Sabtu (21/05/2022).
Menurutnya, sampah pembuangan dari Sentra Grosir Cikarang (SGC) hanyalah transit, sebagian sampah masyarakat warga sekitar yang di buang di lokasi tersebut.
“Jadi disitu bukan sampah dari SGC aja, kalo sampah SGC cuma transit aja, sampah sebenarnya itu dari masyarakat warga buang kesitu,”Tegasnya.
Lanjut Qomaruddin,”Memang kebetulan itu bukan tanah dari Desa, tetapi itu tanah milik pribadi hanya naro sebentaran mungkin cuma dua jam, tiga jam di taro lagi karena emang banyak sampahnya disitu,”ujarnya.
Untuk saat ini, keberadaan tumpukan plastik besar berisi sampah di lokasi tersebut kini sudah dalam keadaan bersih.
“Untuk sekarang kondisi sampah saat ini, kami dengan masyarakat udah kita angkatin,”Tutupnya