BEKASI. – Beredarnya sebuah video aksi sejumlah pria menenggak bir yang dikaitkan dengan kegiatan Family Gathering Persatuan Pedagang Mie dan Bakso (Papmiso) Kabupaten Bekasi di Sariater, Subang pada Rabu (24/8/2022).
Supriyadi Ketua Papmiso cabang Bekasi angkat bicara, Ia menegaskan aksi sejumlah orang yang dinarasikan lomba minum bir di acara Family Gathering Papmiso Indonesia dalam video tersebut adalah tidak benar.
“Intinya begini mas, sebenarnya pas kejadian itu, saya sebagai ketua Papmiso Bekasi bersama anggota lainnya sudah mau pulang, dan mau naik ke bus pariwisata yang kita sewa, nah mohon maaf itu yang mengadakan itu spontanitas dan itu bukanlah inisiatif anggota kami, kebanyakan itu awak bus pariwisata, ada driver dan kernetnya itu murni bukan anggota kami semua.” tegas Supriyadi saat dikonfirmasi, Sabtu (27/8/2022).
“Jadi kalau dibilang itu acara lomba minum bir dalam acara family gathering kami, itu tidak benar,” lanjutnya.
Ketua Umum Papmiso Indonesia, Bambang Hariyanto mengungkapkan dirinya baru mengetahui beredarnya video tersebut yang dikaitkan dengan nama organisasi yang dipimpinnya itu.
Kata Bambang, setelah meminta keterangan kepada panitia Family Gathering dan awak bis, Ia memastikan lomba minum bir yang ada dalam video yang beredar itu bukan rangkaian acara resmi Family Ghatering di Subang.
“Sudah, dua hari ini saya tabayun menemui semua Panitia dan minta keterangan langsung dari awak bis, dari 5 orang itu 4 orang adalah supir dan kernet bis dan 1 memang ada anggota ikut disitu karena memang acara intinya sudah selesai.” ungkapnya.
Kata Bambang, satu anggota yang ada dalam video tersebut juga sudah diberikan tindakan tegas berupa sanksi dinon aktifkan sementara dari keanggotaan Papmiso Indonesia.
“Dan sudah saya berikan sanksi non aktip yang bersangkutan dari keanggotaan Papmiso Indonesia Kabupaten Bekasi.” tegas Bambang.
Bambang juga menyayangkan, bila aksi para supri itu langsung dikaitkan dengan rangkaian acara Family Gathering yang diselenggarakan oleh Papmiso Kabupaten Bekasi, padahal menurutnya itu dilakukan oleh salah satu oknum anggotanya bersama supir dan kernet bis pariwisata setelah acara intinya selesai.
Sementara itu, Baskara Suryabuana (25) supir bis pariwisata yang terlihat dalam video tersebut meminta maaf atas aksinya bersama supir dan kernet lainnya itu telah mencoreng acara Family Gahatering Papmiso.
Baskara mengaku, apa yang ada dalam rekaman video itu adalah inisiatif dirinya untuk menghilangkan jenuh usai menunggu selesainya acara tersebut, secara langsung Baskara meminta maaf kepada masyarakat luas dan Papmiso Indonesia atas beredarnya video tersebut dengan narasi yang bermacam-macam.
“Waktu itu ada 3 bis, saya karena kecapean terus saya sama supir lainnya habis acara dangdutan kita beli bir dan minum bareng-bareng, jadi bukan lomba karena abis itu kan bubar, bukan acara ghatering,” kata Baskara.