banner 400x130

Selamat Datang di Website Kami, Website Dengan Ribuan Pengunjung Setiap Harinya, Jika Ingin Beriklan Silahkan Hubungi Admin kami WA 0858-8585-0319 atau 0882-1971-9399

Alami Obesitas, Bayi Berusia 16 Bulan Di Tarumajaya Miliki Berat Badan 27 Kg

  • Share

BEKASI,guecikarang.co.id – Kenzi, seorang bayi dibawah tiga tahun (Batita) yang baru berusia 16 bulan di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengalami kelebihan berat badan (Obesitas), diusianya saat ini berat badannya sudah mencapai 27 kilogram.

Menurut Ibunda Kenzi, Pitriah (40) saat ditemui di kediamannya, di Jalan Manunggal 5, Kampung Tambun Permata, Desa Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, mengungkapkan awalnya putranya itu lahir dengan bobot 4 kilogram, dengan proses persalinan secara operasi sesar, lantaran tubuh bayi Kenzi cukup besar.

Selamat Datang di Website Kami, Website Dengan Ribuan Pengunjung Setiap Harinya, Jika Ingin Beriklan dan Ingin diliput Oleh Media Kami Silahkan Hubungi Admin kami WA 0858-8585-0319 atau 0882-1971-9399

“Karena pas USG beratnya sudah besar, saya operasi caesar. Beratnya sudah 4 kilogram pas lahir,” ucap Pitriah, Selasa (21/2/23).

Berat badan Kenzie dirasakan mulai naik dan tidak normal itu saat usianya beranjak 6 bulan, dalam sepekan bobot balita laki-laki itu naik 1 hingga 2 kilogram.

Pitriah mengaku, padahal tidak ada yang berbeda dengan pemberian susu formula kepada Kenzi.

“Karena enggak ASI, pakainya susu formula. Sehari bisa empat kali minum susu. Sejak enam bulan mulai naik sekilo, sekilo. Nambah terus,” ucapnya.

Lebih lanjut, Pitriah mengatakan Kenzi mulai diajari makan bubur bayi instan sejak usia 7 bulan, dan itu pun tidak ada yang berbeda porsi yang diberikan masih dalam tahapan normal.

“Dia memang pertumbuhan badannya begitu, makannya normal sehari dua kali, bubur pagi sama sore,” tuturnya.

Selain memberi asupan makanan berupa bubur, Pitriah juga mengaku memberi jajanan berupa cemilan warung kepada Kenzi. Berat badannya meningkat drastis hingga kini mencapai 27 kilogram.

“Saya kasih ciki kentang juga, yang seribuan di warung, buat iseng-iseng nyemil saja kalau siang. Tapi itu juga dia enggak habis kok sebungkus, dikit nyemilnya,” ujarnya.

Pitriah mengaku cemas terhadap pertumbuhan anaknya meski kini Kenzi masih dalam kondisi sehat tanpa ada keluhan sesak napas atau penyakit lainnya.

“Iya, namanya badannya segini, saya sudah konsultasi ke dokter juga emang dia pertumbuhannya. Tapi Alhamdulillah anak saya juga normal, napasnya normal, enggak terlalu kaya orang ngos-ngosan, dia tidurnya saja juga terlentang,” ungkapnya. (Putra).

Selamat Datang di Website Kami, Website Dengan Ribuan Pengunjung Setiap Harinya, Jika Ingin Beriklan dan Ingin diliput Oleh Media Kami Silahkan Hubungi Admin kami WA 0858-8585-0319 atau 0882-1971-9399

Editor: Ipang
banner 120x600
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *