banner 468x60

Volume Transaksi BRILink Capai Rp 1.297 T, Bos BRI: Fundamentalnya Likuiditas

  • Share
banner 468x60

Guecikarang.co.id – Perkembangan bank-bank digital disebut-sebut tengah mengalami penurunan. Hal itu antara lain karena bank-bank digital tidak memiliki bisnis fundamental.

Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, Sunarso mengatakan, fundamental bisnis sebuah badan usaha menurutnya dapat menjadi faktor utama, dari upaya-upaya pengembangan yang bisa dilakukan ke depannya.

banner 468x60

“Kenapa bank digital valuasinya turun? Karena tidak punya bisnis fundamental,” kata Sunarso dalam Silaturahmi BRI-Pemimpin Redaksi Media Tahun 2023, dikutip dari Viva.co.id Rabu, 1 Maret 2023.

Mengenai bisnis fundamental BRI sendiri, Sunarso menegaskan bahwa fundamental bisnis BRI adalah likuiditas

Apalagi, kinerja Agen BRILink yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia, nyatanya juga berhasil membuahkan volume transaksi hingga ribuan triliun rupiah.

“Lalu di mana fundamental BRI? Yakni berada di Agen BRILink yang volume transaksinya mencapai Rp 1.297 triliun. Jadi fundamentalnya adalah likuiditas,” kata Sunarso.

“BRI juga berhasil melakukan transformasi risk management-nya,” ujarnya.

Seperti diketahui, BRI berhasil meraup laba bersih konsolidasi sebesar Rp 51,4 triliun di sepanjang tahun 2022, atau tumbuh 67,1 persen dibanding laba tahun 2021 yang sebesar Rp 30,7 triliun.

Sementara Current Account Saving Account (CASA) BRI tercatat meningkat 66,70 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021 lalu, yang sebesar 63,08 persen. Sehingga, Cost of Fund atau biaya dana juga turun menjadi 1,87 persen di akhir 2022, dari sebelumnya 2,05 persen di akhir 2021. (Iswadi/red)

banner 468x60
Writer: Iswadi Jati Pilar Serang
banner 120x600
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *