BEKASI,guecikarang.co.id – Seorang wanita berinisial N (27) ditemukan tewas di rumahnya sendiri di Kampung Pebayuran Desa Kertasari RT 001/002 Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi, pada Jumat 5 Mei Kemarin pada pukul 19.56 WIB.
Hal tersebut sebelumnya dilaporkan oleh suaminya sendiri RDS (25) yang beralasan istrinya tewas karena tersedak Bakso. Curiga dengan tewasnya korban, Pihak Kepolisian dan keluarga melakukan otopsi jasad korban ke rumah sakit.
Kapolres Metro Bekasi, Kombespol Twedy Aditya Bennyahdi dalam konferensi persnya mengatakan hasil otopsi korban dinyatakan tewas dibunuh.
“Berawal dari cekcok antara korban dan pelaku yang berstatus masih suami istri, pelaku dengan cara spontan mencekik korban dengan tangan kiri dan membekap kepala korban dengan bantal selama sepuluh menit ,sekira dinyatakan tewas, Lalu pelaku mencolok lubang hidung korban. ” Ungkap Kapolres Metro Bekasi Kombespol Twedy Aditya Bennyahdi, Selasa (9/05/23)
Untuk mengelabui petugas, Pelaku membeli Bakso dan memasukkan Bakso ke mulut korban agar beralasan korban dinyatakan tewas karena tersedak Bakso.
“Pasal yang diterapkan, kekerasan dalam rumah tangga yang menyebabkan korban meninggal dunia sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 44 ayat (3) UU nomor 23 tahun 2024 dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara dan atau denda sebanyak 45 juta rupiah. ” Tambahnya.
Sementara motif pelaku diketahui karena spontan karena cekcok dengan korban dan sering memaki pelaku dengan kata kata kasar.
