Kab. Bekasi – Enam orang buruh yang diduga melakukan Pengrusakan kendaraan truk dan pengeroyokan terhadap sopir serta Kernek diamankan oleh tim unit Reskrim Polsek Cikarang Selatan. Disalah satu warung kopi tidak jauh dari Meikarta Lippo Cikarang. Sabtu siang (02/12/2023)
Peristiwa pengrusakan kendaraan dan pengeroyokan sopir serta Kernek tersebut terjadi di Jln Ciujung Kawasan ejip pada saat aksi unjuk buruh menuntut kenaikan UMK 2024. Kamis (30/11/2023).
Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudi Wiransyah, SH, S.I.K, MH saat dihubungi menjelaskan bahwa pihaknya sudah menangkap serta akan menyelidiki pelaku yang diduga melakukan Pengrusakan kendaraan dan pengeroyokan sopir pada aksi unjuk rasa Buruh di Kawasan Ejip.
“Mereka semua sebanyak enam orang sudah diamankan dan akan dilakukan penyelidikan berdasarkan saksi-saksi, serta motifnya apa” ungkap Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Rudi Wiransyah SH. S.I.K, MH.
Kapolsek Cikarang Selatan saat dihubungi media Gue Cikarang melalu pesan singkat Minggu sore 3 Desember 2023 telah mendapatkan hasil penyelidikan dan keterangan saksi-saksi.
“Berdasarkan hasil penyelidikan dan saksi-saksi ada 3 peran yang terlibat dalam aksi tersebut, DJP (36) melempar batu ke kaca mobil, MR (32) Kempes ban depan sebelah kanan, dan AR (33) menarik kernet dari dalam mobil” ungkap Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudi Wiransyah, SH. S.I.K, MH.
Disisi lain, Pangkorda Garda Metal Kab/Kota Bekasi Supriyatno memberikan pernyataan siap mengawal dan memastikan serta akan bertanggung jawab penuh atas peristiwa tersebut.
“Kita akan bertanggung jawab penuh mengawal kawan-kawan garda metal yang dianggap tersangka, kita juga perlu klarifikasi kerusakan tersebut karena dipicu dianggap memprovokasi, karena kronologisnya kita sudah memberikan jalan, namun oknum pengendara tersebut mengeluarkan kata-kata Anjing terima kasih sudah membuat kemacetan hingga memicu kawan-kawan garda metal terpancing emosi ” ungkap Pangkorda Garda metal.
Supriyatno selaku Pangkorda Garda Metal juga memaklumi jika oknum Garda metal yang diamankan oleh pihak kepolisian karena ditekan untuk melakukan tindakan terkait pengrusakan kendaraan dan pengeroyokan terhadap sopir truk.
“Kami ikuti prosedur, dan kami berupaya untuk melakukan perdamaian agar situasi tidak semakin memburuk karena garda metal siap mengawal sampai kapanpun dan saya selaku Pangkorda Garda Metal siap menggantikan posisi kawan-kawan Garda metal yang dianggap melakukan kerusakan, dan bahkan kalau memungkinkan saya harus mendekam di Polsek Cikarang Selatan saya sebagai panglima siap menggantikan posisi anggota saya” Ujar Supriyatno Pangkorda Garda Metal. (is/red)
