BEKASI,guecikarang.co.id – Pemerintah Desa Sukarahayu hari Rabu 31 Agustus 2022 memberikan insentif kepada ketua DKM Masjid dan Musholla,Merbot, Guru ngaji dan Amil Jenazah di berikan insentif , Rabu (31/08/22)
Insentif yang diberikan ketua DKM Masjid dan musola,Merbot Guru ngaji dan Amil Jenazah tersebut di berikan per tiga bulan insentif diterima tersebut sebesar Ketua DKM Masjid musolah @200.000/bulanMarbot masjid musolah @150.000/bulan,Dan Guru Ngaji @300.000/bulan Serta Amil pemandi jenazh @200.000/bln ribu rupiah .
“Pemberian insentif ini diberikan perempat bulan . ” kata Maryadi Susanto kepala Desa Sukarahayu
Pemerintah Desa menyadari bahwa pemerintah Desa belum maksimal hal itu karena kemampuan keuangan, dia berharap di tahun-tahun yang akan datang ketua DKM masjid dan mushola, merbot ,Guru guru ngaji dan Amil Jenazah lebih besar lagi.
Insentif yang diberikan merupakan bentuk apresiasi pemerintah Desa atas jasa Ketua DKM,Merbot para guru ngaji dan Amil Jenazah yang telah tulus ikhlas memberikan pelayanan kepada umat dan terutama guru ngaji membimbing dan mengajarkan anak anak wilayah Desa Sukarahayu tentang pendidikan agama khususnya membaca Alquran.
“Kalau tidak ada guru ngaji, apa jadinya anak anak kita, sementara orang tua belum tentu memiliki waktu luang untuk mengajar kan anak anak kita, jadi kami sangat berterima kasih kepada bapak ibu guru ngaji,” kata Maryadi susanto kepala Desa Sukarahayu
Tidak hanya Ketua DKM Masjid dan Musholla, merbot ,Guru Ngaji, dan Amil Jenazah yang harus dipikirkan namun Kader Posyandu juga perlu dipikirkan insentif nya. Kader Posyandu menjadi perhatian pemerintah kedepannya namun demikian pemerintah Desa sudah mulai memberikan insentif meskipun jumlahnya tidak banyak. “Pelan pelan, karena kemampuan daerah kita terbatas,” katanya. (Syabir)
