BEKASI, guecikarang.co.id – Saling Jaga Indonesia yang berkolaborasi dengan mahasiswa Ilmu komunikasi Universitas Presiden, menggelar acara high school roadshow 2023, dengan tema “Voice for the Voiceless”, di Aula SMA Santo Leo III kabupaten Bekasi, Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo, Simpangan, Kabupaten Bekasi,Selasa(12/12/23).
Tema yang diusung mengandung makna, Voice for the Voiceless, bahwa setiap siswa-siswi bebas untuk berpendapat dan selalu terbuka mengenai kesulitan yang sedang dihadapi mengenai masalah sosial. Acara kali ini mengangkat topic pembicaraan yaitu cyberbullying. Hal ini menjadi topic pembicaraan di karenakan banyaknya kasus yang dialami anak muda saat ini mengenai cyberbullying dari teman sebaya maupun keluarga.
Acara ini menjadi program yang tentunya diterima secara positif oleh pihak sekolah beserta siswa-siswi tersebut. Karena mengusung topik cyberbullying maka dari pihak Saling Jaga Indonesia sudah mempersiapkan materi yang cocok yaitu saya muda saya berharga.Yang memiliki makna pula bahwa setiap siswa-siswi di luar sana sangat berharga tanpa terkecuali. Semua manusia itu berharga maka mulai la untuk peduli terhadap sekitar kita, jadilah penyemangat untuk orang lain dan selalu ingat bahwa diri sendiri itu berharga dan jadilah apa adanya karena Tuhan sudah menciptakan kita sempurna.
Pembicara dari Saling Jaga Indonesia, Ibu Grace Amin, menyampaikan berbagai dampak dari cyberbullying yaitu “adanya depression, isolation,anger,illness,dan humiliation,” ujar Ibu Grace Amin, mengutip kata-kata tersebut. Dampak dari cyberbullying ini dapat menghambat diri kita untuk berkembang karena kita terlalu sibuk memikirkan hal-hal negatif dan dampaknya dapat bisa panjang, mungkin mulai dari SD lalu berlanjut hingga SMA menjadi depresi, lalu tidak menutup kemungkinan akan penyakit mental bisa membawa penyakit (Illness).
Acara yang dilaksanakan oleh Saling Jaga Indonesia ini harapannya dapat membantu, mendukung dan memberikan edukasi mengenai pentingnya pencegahan cyberbullying. Tentunya dengan memberikan kesempatan kepada seluruh siswa dan siswi untuk mengekspresikan apa yang sedang dirasakan, lebih terbuka mengenai permasalahan sosial di sekitar mereka, tak lupa pula dengan adanya Saling Jaga Indonesia seluruh siswa dan siswa dapat tahu kemana mereka akan bercerita, apabila permasalahan sosial sedang dialami oleh mereka. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari syllabus mata kuliah mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Presiden yaitu Strategic Public Relation. Dengan kolaborasi antara pihak sekolah, orang tua, dan masyarakat, kita dapat bersama-sama mengatasi tantangan ini dan menciptakan budaya sekolah yang mempromosikan toleransi, rasa saling menghargai, dan keberagaman.
Acara Saling Jaga Indonesia berlangsung di Aula SMA Santo Leo III. Acara ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi siswa dan siswi untuk menjadi tempat bercerita dan menambah edukasi tetapi juga memperkuat hubungan antar siswa, guru, president university dan komunitas Saling Jaga Indonesia. Dengan semangat yang membara, Saling Jaga Indonesia high school roadshow 2023 ini menjadi momen berharga yang akan selalu diingat oleh seluruh komunitas Saling Jaga Indonesia dan mahasiswa Ilmu komunikasi Universitas Presiden.
Saling Jaga Indonesia adalah sebuah komunitas untuk memberikan edukasi dan pengetahuan lewat media sosial Instagram. Didirikan pada tahun 2019 oleh tiga perempuan tangguh Indonesia, Saling Jaga Indonesia telah bekerja untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat luas tentang pentingnya mengatasi permasalahan sosial seperti kekerasan dan pelecehan seksual, kesehatan mental, kesetaraan gender, dan bullying. Saling Jaga Indonesia juga kerap kali diundang menjadi pembicara di beberapa kegiatan baik secara online maupun offline untuk membahas topik-topik permasalahan sosial, khususnya yang sesuai dengan profil Saling Jaga Indonesia.
